Sabtu, 29 November 2014

10 MANFAAT PERMAINAN TRADISIONAL


Permainan Tradisional yang mempunyai banyak kelebihan dibandingkan dengan permainan modern melalui PS, PSP, Nitendo, game online, maupun game-game di arena permainan yang tersebar dimall. Ayo kembali bermainan tradisional yang mudah dan murah. Tak perlu harus ke mall untuk bermain ke mall cukup lihat sekitar anda dan banyak hal yang bisa dijadikan sarana permainan. Plus lagi permainan tradisional ini mempunyai banyak manfaat diantaranya :

    1.  Melatih Kreativitas

Permainan tradisional bisa melatih kreativitas seorang anak, apa saja bisa dijadikan mainan, misalnya hanya bermodal karet gelang atau tali bisa bermain lompat tali untuk bersama-sama. Kulit jeruk yang bisa dikreasikan menjadi mobil-mobilan, perahu atau pelepah pisang yang bisa dijadikan kuda atau senapan, serta masih banyak lagi yang bisa dilakukan. Dengan berbagai macam kreasi yang tidak terbatas tersebut tentu saja akan membuat seorang anak bisa menjadi kreatif. Permainan tradisional dapat membantu perkembangan otak anak menjadi lebih pintar dan kreatif dalam pelajaran disekolah maupun dalam kehidupan sehari-harinya.

         2.  Punya banyak teman

Anak yang bermain permainan tradisional akan lebih mudah bersosialisasi dengan teman-temannya. Dengan bermain bersama anak akan memiliki banyak teman sebaya dibandingkan dengan anak yang hanya berkutat dengan game digadgetnya. Apalagi memang kebanyakan permainan tradisional lebih seru jika dimainkan dengan banyak orang. Permainan tradisional juga membuat seorang anak lebih pandai bergaul, bersosialisasi serta berinteraksi dengan anak-anak lain dilingkungannya.

         3.  Emosi lebih stabil

Emosi anak yang bermain permainan tradisional emosinya lebih stabil dan tidak mudah stress karena gembira menikmati permainan. Anak-anak dapat bergerak aktif dan bersosialisasi diluar ruangan dengan banyak temannya. Berbeda dengan anak yang terbiasa bermain game digadgetnya akan mudah terbawa emosi dan cenderung bersikap egois.

        4.  Melatih kerjasama tim

Dalam permainan tradisional lebih sering dimainkan dengan beregu , hal ini dapat melatih kerjasama dalam tim untuk menyusun strategi dan langkah yang akan diambil supaya memenangkan permainan. Dalam permainan beregu anak akan diajak kerjasama dalam permainan dan menekankan bahwa menang kalah adalah hasil kerja bersama. Hal inilah yang mampu meredam sikap egois.

        5.  Menyehatkan

Pernah melihat permainan tradisional hanya duduk saja? Memenceti tombol-tombol? Tentu hal ini tidak akan ditemukan karena sejatinya permainan tradisional diciptakan supaya anak selalu aktif bergerak, cepat, tangkas dan gesit. Bonus yang akan didapatkan tubuh menjadi sehat dan berkembang dengan baik. 

        6. Berlatih bekerja keras

Bukan berarti dlaam permainan tradisional anak akan diajarkan halhal keras. Tapi anak diajarkan untuk bekerja keras dalam hal memenangi permainan dengan cara sportif. Bila ia kalah ia akan berusaha keras untuk dapat menguasai permainan dna terus mencobanya hingga mampu menang.

        7. Belajar sportif

Permainan tradisional melatih seorang anak menjadi lebih sportif  dalam mengakui kekalahan dalam permainan, bersedia mengakui pelanggaran yang telah dia lakukan maupun meminta maaf ketika menyenggol temannya hingga terjatuh. Anak diajarkan untuk selalu bersikap sportif dan tidak melakukan kecurangan untuk menang. Hal ini harus ditanamkan kepada anak sejak dini salah satunya dengan permainan tradisional.

        8.  Bermental bagus dan percaya diri

Dengan bermain permainan tradisional anak akan bersosialisasi dengan banyak teman yang mungkin saja tidak dikenalnya sehingga akan memupuk jiwa berani dan menghilangkan jiwa pemalu karena sudah terbiasa bersosialisasi. Mental anak akan kuat dan berani menghadapi tantangan.

  9.  Mengembangkan Logika

Banyak sekali permainan Tradisional yang mengharuskan para pemainnya berupaya mengatur dan menyusun strategi. Ini semua dilakukan atau dipraktekkan secara langsung bagaimana cara untuk memperoleh kemenangan, baik kemenangan untuk dirinya maupun kelompoknya.

  10.  Melatih motorik

Kebanyakan permainan tradisional dilakukan di luar ruangan, maka motorik anak harus terlatih pada saat memainkannya. Dari berbagai permainan yang telah disebutkan di atas, rata-rata membutuhkan gerakan berlari dan melompat seperti bermain tap benteng (bentengan) dan bermain lompat karet.

Sudah tahu manfaatnya kan? Yuk bermain permainan tradisional dan lestarikan budaya kita ;-)

Minggu, 09 November 2014

CANDI MENDUT, PAHATAN KEMEWAHAN MASA LALU

           
megahnya Candi Mendut

Angin sepoi – sepoi menyambut ketika memasuki kawasan candi di Jl Mayor Kusen Kota Mungkid Magelang, cahaya keemasan matahari menyelimuti candi menunjukkan sisi megah dan kemisteriusannya. Yah inilah Candi Mendut, berdiri megah dikelilingi komplek kecil yang terawat, asri dan indah. Berada  3 km sebelum Candi Borobudur, letaknya yang berada dipinggir jalan sangat memudahkan akses bagi para wisatawan untuk berkunjung atau sekadar menengok keindahan Candi Mendut dari pinggir jalan. 

Candi ini merupakan awal pradaksina atau ritual mengelilingi candi ketika hari raya waisak dengan urutan Candi Mendut – Candi Pawon – Candi Borobudur. Saya cukup memarkirkan kendaraan ditempat parkir disekitar candi yang dikelilingi pepohonan besar, melindungi dari sengatan matahari dan menyejukkan mata. Tak perlu mahal, hanya dengan membawa uang Rp 3000 saja  dapat menikmati keindahan Candi Mendut dan Candi Pawon. Bak tamu agung, kedatangan saya langsung disambut dengan hamparan permadani hijau rumput yang mengelilingi Candi Mendut ketika memasuki pelataran. Candi Mendut terdiri dari 3 bagian yaitu kepala, badan dan kaki. Arsitekturnya persegi empat dan mempunyai pintu masuk diatas tangga. Dari kejauhan saya melihat atap bersegi empat bertingkat dengan arca yang berjumlah 48 menghiasi bagian puncak atau kepala candi berdiri tegak layaknya mahkota raja. Saya masuk melalui pintu yang berada disebelah barat candi. Begitu masuk menginjakkan kaki di candi Budha ini saya dibuat terkesima dengan pahatan indah di tubuh candi. Dihiasi dengan ukiran makhluk-makhluk kahyangan berupa dewata gandarwa dan apsara atau bidadari, dua ekor kera dan seekor garuda. “Pada kedua tepi tangga terdapat relief-relief cerita Pancatantra dan jataka. Relief jataka merupakan kisah Sang Buddha dalam bentuk fabel yang sarat pesan moral. Sekilas cerita ini ditujukan kepada anak – anak akan tetapi sebenarnya relief ini merupakan panel jataka yang memberikan pesan moral untuk kehidupan manusia yang lebih baik.” Terang Suyatno, petugas Candi Mendut. Asyik bukan? Panel Candi Mendut layaknya fabel yang dipahat indah diatas batu dengan syarat makna.

arca didalam candi

Tak seperti candi kebanyakan, Candi Mendut memiliki bilik rahasia didalam candi. Bau bunga bercampur hio tercium ketika saya memasuki bilik dalam candi yang terdapat 3 arca budha setinggi 3 meter. Di depan arca Buddha terdapat relief berbentuk roda dan diapit sepasang rusa, lambang Buddha. Arca Dyani Budha Cakyamuni atau Vairocana, arca Bodhisattva Avalokitesvara dan arca Bodhisatva Vajrapani atau Meitreya berada dibalik pagar besi menghiasi bilik dalam candi. “Arca Dyani Buddha Cakyamuni menggambarkan budha yang sedang berkotbah berada ditengah duduk dengan megahnya dengan kedua kaki menyiku ke bawah dan sikap tangan memutar roda dharma. Arca Bodhisattva Avalokitesvara berada disamping kanan dengan posisi duduk kaki kiri dilipat dan kaki kanan menjuntai kebawah menginjak bunga teratai. Sedangkan arca Bodhisatva Vajrapani atau Meitreya berada disebelah kiri duduk dengan sikap simhakarnamudra dengan jari – jari tertutup.” tutur Suyatno.

Setelah puas mengunjungi Candi Mendut saya membeli souvenir didekat Candi yang menyediakan beragam cinderamata. Perjalanan saya akhiri dengan menikmati segarnya es kelapa muda sambil bercengkrama bersama keluarga dibawah pohon beringin didekat komplek Candi Mendut.


Sabtu, 08 November 2014

Tipe-tipe "ajaib" pengendara di Indonesia

Haloha…
Kali ini guweh…. Eh aku sorry lidahnya kesrimpet. Kali ini aku bakalan nge-review beberapa tipe pengguna kendaraan bermotor dijalan raya *yaiyalah dijalan masak iya di udara*  yang aneh, berbahaya dan annonying. ini menurut pengalaman pribadi dan observasi kecil-kecilan selama jadi pengguna jalan raya :D

 So, lets start it !



        1.Tipe salip zigzag mepet
Kebanyakan pengidapnya menggunakan motor, ngerasa kalo kendaraannya kecil dan g Menuhin jalan makannya berasa jalanan adalah sirkuit pribadinya. Tapi ada beberapa pengendara mobil yang masuk kategori tipe ini, angkot, metromini, truk misalnya.  Doi gegayaan mau meragain gaya ala pembalap motogp. Sindrom ini biasanya menjangkit anak-anak muda yang labil, belum perna nyium aspal dan punya nyawa double :D tipe pengendara ini tuh nyebelin pake banget soalnya ngagetin tiba2 nyalip eh terus mepet banget didepan kendaraan kita nah abis itu tanpa rasa bersalah ngezigzag lagi kendaraan didepannya. Buat kamu-kamu yang masih suka tipe salip zig-zag ini silahkan periksakan kejiwaan anda ke RSJ terdekat :p
Mending ya kalo yang disalip masih muda dan punya gerak reflek yang bagus nah kalo ibu2? Atau bapak2 atau om2 buncit yang lagi sibuk pake seatbelt yang keganjal perut unyunya gimana? Bisa aja kamunya berhasil nyalip tapi malah nyelakain orang lain loh, nahloh dosamu makin banyak *peace* Sadarlah wahai sodara2 *pake toa* tipe ini cuma ngerugiin buat orang lain tapi juga kamu sendiri. Kalo reflek salip zigzagmu g sekece Mark Marques yang super duper unyu, bisa aja kamu nabrak bemper mobil/motor orang. Nah siap2 deh kena damprat + ganti kerugian materi.



salah salip nyawa melayang


         2.Tipe g tahu diri

Tipe ini nih annoying banget dan g sadar diri kalo kendaraannya diposisi yang salah dan tetep woles seolah g ada apa-apa. Contohnya mobil van segede gaban *ga boleh nyebut merek soalnya g ada sponsor :D*  pas lagi dibangjo tiba-tiba nyempil dibagian kiri jalan yang seharusnya  kiri jalan terus dan bangjonya 120menit lagi #lebay *digamparin*  ditengah cuaca Indonesia yang super panas karena belum hujan waaaa bayangin aja ngeselin banget kan? Udah gitu diklakson-klakson eh dianya g jalan karna mo lurus. Lah kalo lo mo lurus ngapain ngambil sisi kiri jalan woy! ato udah tau bukan jalannya eh malah pake jalan itu. pengguna motor *uhuk* yang malah pake jalur sepeda atau bahkan masuk jalur busway. Yakali minta ditabrak, nnati kalo ketabrak busway eh buswaynya diamuk massa dibakar. lahhh kan yang salah pengendara motornya yang masuk jalur busway kok malah buswaynya diamuk massa. Streotip orang Indonesia yang kebanyakan nonton sinetron tuh yang salah yang gede yang kaya yang salah padahal kan belum tentu yaa. Sumpah pengguna jalan kayak gini tuh minta diguyur pake kuah bakso deh *slurp*



semua jalurku termasuk jalurmu ;/
entah siapa yang g tahu diri :/


       3.Tipe serobot

Fuhhhhh lagi jalan enak-enak didepan pada ngerem brenti eh tiba2 ada motor yang nyelonong jalan didepan persis! Waaaaa ini beneran minta dilipstikin nih. Kalo g pas ngeremnya ya yg nyelonong kita tabrak ato parahnya kendaraan kita dtabrak dari belakang gegara ngerem mendadak.Yasalam..


          4.Tipe php
Kenapa tipe php? Karena dia kalo jalan g pernah ngasih kode kanan ato kiri tiba-tiba aja ngerem dadakan terus belok. Php banget kan? Sialnya dia jalan didepan kita lagi jalan lempeng-lempengnya sambil dangdutan weee tiba-tiba doi ngerem dan belok. Yakalik ada lampu sein mbok ya dipake to yaaaaaaa :/ cowok aja kalo dikasih kode masih g ngerti apalagi g dikasih kode lah ini kendaraan mana kita tahu situ mo belok apa lurus *evil smirk* 



hayo lampu sein jangan lupa ya


        5.Tipe nyebrang kayak banteng

Pernah liet kawanan banteng digeographic channel pas nyebrang sungai kan? Nah itu banteng berebutan ngga mau kalah pengen cepet-cepet sampe seberang sungai soalnya didalam sungai banyak buaya darat. Bedanya kalo dijalanan kendaraan yang nyebrang dan yang dari arah berlawanan g ada yang mo kalah. Yang nyebrang biasanya ramai-ramai kayak kawanan banteng terus motong jalan dan tiba-tiba ditengah. Lucu ya Indonesia


sabar-sabar satu-satu nyebrangnya yahh


          6.Tipe g mau kalah
Tipe ini nih biasanya pas nunggu kereta api lewat kan jalan ada 2 ruas eh semua ruas penuh kendaraan. Nah pas palang rel dibuka pada berebut mo lewat. Masalahnya gimana mo lewat kalo semua ruas diisi kendaraan? Otomatis ya kudu nunggu salah satu lewatlah.
Mending antri deh sesuai ruas jalan g usah sok-sokan pake ruas orang lain. Kecelakaan itu biasanya diawali dengan kesalahan/ pelanggaran. Nanti kalo uda kejadian aja noh ngeluarin urat marah-marah nyalahin orang lain. La situ sendiri yang salah yang ngelanggar kok malah nyalahin orang lain *uhuk*


g sabaran amat pak. mo ngapain sih?
         7.Tipe buta rambu-rambu

Menjangkit semua pengguna kendaraan bermotor baik mobil maupun motor. Udah jelas-jelas dipasang rambu dilarang parkir nah dia parker dibawah rambu. Itu g tau rambunya yang kurang gede, orangnya yang g bisa baca, orangnya yang g tau diri atau… ah sudahlah. Parahnya lagi buta rambu lalu lintas, pas di traffic light a.k.a bangjo dia nyelonong aja padahal lampu merah karena dari arah sebaliknya g ada yang lewat pas dia sampe tengah ada truk tronton gede yang mo lewat. Laaaaaaahhhh dy ngerem mendadak dan maki-maki supir truknya. Duh buta segalanya kalo ini mah.



itu rambu kurang gede? ato g bisa baca? 
         8.Tipe takut polisi
Takut soalnya tau dia salah eh didepan ada polisi tiba-tiba dia balik arah dan masuk gang-gang. G patut ditiru deh. Peraturan ada buat ngelindungi kita, buat keselamatan kita juga kok. Jadi g usa takut kalo kita g ngelanggar. Bikin sim, stnk dan surat lainnya secara legal g usa pake calo yah biar melek peraturan lalu lintas. Ini biasanya anak sekolahan ato yang g punya sim. Begitu lihat ada ijo2 bertopi langsung panik dan balik arah nah padahal jalannya searah :D




           9.Tipe anak alay
Bisa menjangkit berbagaimacam kalangan yang daya imajinasi terlalu tinggi. Mobilnya dipakein nos biar larinya kenceng kalo buat balapan ditol ato difoto spidometernya pas balapan masukin instagram biar dikira anak racing, dicat warna-warni kek pelangi, velgnya diganti tipis banget rodanya jadi kayak roda mobil-mobilan, diceperin terus knalpotnya berisik banget dan ngeluarin asap kayak lagi bakar sate. Kalo yang motor bannya diganti yang kecil tipis macam dompet diakhir bulan, dicat warna-warni, jok dijungkirin jadi kalo duduk yang belakang melorot ke depan macam cabe2an dan terong2an, diceperin terus knalpotnya kalo motor berisik banget dan  mengganguuuuuu banget


emmm sudahlah
            10. Tipe orang sibuk
sambil nyetir atau naik motor ngelkauin berbagai hal. Seolah g  ada waktu lain selain dimobil sambil jalan. Jadi sambil nyetir smsan, telponan, selfie-selfie cantik dulu. Bahaya woy! Kalo jalan jadinya lelet begitu diklakson kaget eh jatuh abis itu marah-marah. Lah dia yang salah kan kok malah kita yang dimarahin :/ mending brenti dulu deh kalo mo jawab telfon. Bisa-bisa konsentrasi pecah dan berabe lohh nanti g bisa selfie selamanya. Naudzubillah

sibuk amat buk? 

            11. Tipe nggak mau disalip

Ini nggak tau soal gengsi, pengen jadi raja jalanan ato soal apa entahlah. Biasanya lakik nih kita g niat buat nandingin tapi karena dia pelan ya disaliplah eh abis itu disalip lagi sama dia begitu seterusnya sampe dia capek. Kalo dia uda nyalip terus kesel biasanya dicegat terus diajakin berantem padahal niatnya kan mo nyalip yaa bukan ngakajikn berantem. Soal yang ini silahkan tanya kepada para lelaki kenapa g mau disalip dan susah disalip.

terbang aja kalo g mau disalip bro
             12.Tipe ibu-ibu
Tipe ini antara kasian sama pen nyubit. Ibu-ibu kebanyakan kecuali ibuku dan ibu kece lainnya biasanya kalo pake motor/ mobil pelan-pelan banget seolah takut kendaraannya lecet :D terus kalo nyeberang g dari tengah tapi dari pinggir satunya dan ngesignya uda dari jaman kapan terus nyeberangnya juga  nunggu seabad karena nunggu sepi dulu. Kalo diklakson dia oleng dan tipe g bisa diajak ngomong ato disapa soalnya focus banget pas dijalan. Kalo salah biasanya nyalahin duhduh buk ampun buk :D

true story. LOL


             13.Tipe klakson addict
Waaaaaaaaaaaaaaa! Ini yang paling aku sebelin kenapa? Soalnya berisik banget. Bell/ klaskson memang diciptakan untuk memberi tanda tapi tak perlu berlebihan yawwww. Baru dibangjo lg mo ambil minum tiba-tiba diklason dari belakang disuruh jalan karena kita dipaling depan padahal masih 12detik lagi baru ijo. Klakson bukan mantra harry potter yang seklai tekan lampu berubah jadi hijau. Ya tau kita sama-sama lagi terjebak macet, pusing, penat pengen cepet2 sampe tujuan tapi plis gunakan cara pelampiasan bosan yang lain selain ngebunyiin klakson yah ;)


sabar g perlu klason2 terus


              14.  Tipe lelet
Kalo tiba-tiba ditelfon dosen killer jam kuliah diajukan nah pas dijalan ketemu tipe lelet ini nih bikin pengen ngeguyur pake kuas bakso yang panas. Lelet dan menghalangi jalan sukanya. Kalo kamu tipe ini mending minggir deh biar g diklasonin dan g ngehalangin jalan. slow sih boleh-boleh aja tapi jangan ditengah jalan ya. apalagi kalo pas bangjo uda ijo eh dy lelet amat majunya beuhhhh.... 






Jalan raya milik umum bukan punya situ doang jadi berbagi ya sama orang lain kalo mau jadi raja jalanan sih ya ke sirkuit aja tuh ke Sentul luas bisa buat balapan. Cerminan perilaku yang makin kacau terlihat dari lalu lintasnya. Jepang dan beberapa negaralainnya sudah tertib dan rapi. ayo dong Indonesia segera menyusul. Dimulai dari KAMU...

REVIEW BEAUTY : BIORE UV AQUA RICH WATERY ESSENCE SPF 50

Hai Hai! Kali ini aku mau review sunblock favoritku yaitu si biru Biore UV Aqua Rich Watery Essence SPF 50. Sunblock dengan kandungan SPF...